Skip to main content

Posts

Showing posts from April, 2017

Lab 77 Routing Static Sumarization

Lab 77 Routing Static Sumarization Pada lab kali ini saya akan membahas tentang routing static dengan sumarization, dimana ini sebenarnya sama dengan routing static seperti biasanya, hanya saja perbedaannya terletak pada pembuatan routingnya. Untuk mengetahui perbedaannya langsung saja anda lihat konfigurasinya dengan layout di bawah ini : Jika pada routing static seperti biasanya kita harus menambahkan empat routing pada rb-2, akan tetapi jika kita menggunakan teknik sumarization maka kita hanya perlu menambahkan satu routing saja pada rb-2. Petama-tama konfigurasikan IP address pada kedua RB tersebut. Lalu konfigurasikan routing static pada kedua rb tersebut. Pada gambar diatas terlihat bahwa RB-2 ditambahkan routing static dengan dst address network yang di sumarization dengan /17, yang merupakan sumarization dari 192.168.10.0/24, 192.168.20.0/25, 192.168.30.0/26, 192.168.40/27. Untuk pengujian coba ping dari setiap PC 5 ke PC 1,2,3,4 Perhati

Lab 76 Mode wireless mikrotik mode Bridge

Lab 76 Mode wireless mikrotik mode Bridge pada post kali ini saya akan membahas tentang mode bridge wireless mikrotik. pada post kali ini kita akan melakukan eksperimen tentang mode bridge wireless mikrotik. langsung saja eksperimennya seperti di bawah ini: Pertama-tama kita buat wireless mode brigenya terlebih dahulu. Setelah selesai membuat kita coba konnekkan rb ke dua dengan wireless mode bridge. Pertama kita coba mengkonnekkan dengan mode station. dan hasilnya rb dapat saling terkoneksi. Setelah itu coba tambahkan klient. dan hasilnya tidak dapat menerima lebih dari 1 klient. Lalu kita coba ubah modenya dengan station bridge. dan hasilnya kedua rb bisa saling terkonneksi. Kesimpulan dari percobaan di atas tadi adalah bahwa mode bridge hanya dapat di gunakan untuk point-to point saja,

Lab 75 Perbedaan Mode wireless Mikrotik

Lab 75 Perbedaan Mode wireless Mikrotik assalamualaikum pada post kali ini saya akan membahas tentang mode ap bridge pada mikrotik. Mode ap bridge ini kita gunakan supaya router mikrotik dapat menjadi Access Point. pada post kali ini kita akan mencoba membuat kesimpulan tentang mode ap bridge pada mikrotik. ok langsung saja kita lakukan eksperimentnya. Pertama-tama kita buat ap bridgenya terlebih dahulu pada pada RB mikrotik Setelah selesai membuat Ap Bridge kita lanjut konnekkan rb kedua dengan rb mikrotik ap bridge. Pertama-kita coba konnekan dengan mode station bridge. dan ternyata kedua rb bisa saling konneck pengetesan mode station bridge. Lalu mari kita coba ubah mode menjadi Station. dan hasilnya kedua rb tetap saling konneck. pengujian mode station. lalu kita coba ubah mode menjadi station psoudo bridge. dan hasilnya kedua router tetap konneck tes konneksi kedua rb dengan mode station psoudo bridge. Lalu kita coba tambahkan client