Lab 77 Routing Static Sumarization
Pada lab kali ini saya akan membahas tentang routing static dengan sumarization, dimana ini sebenarnya sama dengan routing static seperti biasanya, hanya saja perbedaannya terletak pada pembuatan routingnya. Untuk mengetahui perbedaannya langsung saja anda lihat konfigurasinya dengan layout di bawah ini :
Jika pada routing static seperti biasanya kita harus menambahkan empat routing pada rb-2, akan tetapi jika kita menggunakan teknik sumarization maka kita hanya perlu menambahkan satu routing saja pada rb-2.
Lalu konfigurasikan routing static pada kedua rb tersebut.
Pada gambar diatas terlihat bahwa RB-2 ditambahkan routing static dengan dst address network yang di sumarization dengan /17, yang merupakan sumarization dari 192.168.10.0/24, 192.168.20.0/25, 192.168.30.0/26, 192.168.40/27.
Untuk pengujian coba ping dari setiap PC 5 ke PC 1,2,3,4
Sekian lab kali ini semoga yang sedikit ini dapat bermanfaat jika ada kurang lebihnya saya mohon maaf sekian trimakasih.
Petama-tama konfigurasikan IP address pada kedua RB tersebut.
Lalu konfigurasikan routing static pada kedua rb tersebut.
Pada gambar diatas terlihat bahwa RB-2 ditambahkan routing static dengan dst address network yang di sumarization dengan /17, yang merupakan sumarization dari 192.168.10.0/24, 192.168.20.0/25, 192.168.30.0/26, 192.168.40/27.
Untuk pengujian coba ping dari setiap PC 5 ke PC 1,2,3,4
Perhatikan bahwa PC 5 bisa ping ke PC 1,PC 2,PC 3, PC4. Ini berarti teknik sumarization dapat diterapkan pada static routing, dan ini juga dapat meringankan beban kerja router karena tidak harus membuat banyak route untuk mengenali banyak network.
Comments
Post a Comment