Skip to main content

Cara Sharing Printer pada Windows

Cara Sharing Printer pada Windows

Assalamu 'alaikum wr. wb. pada kali ini saya akan membahas tentang sharing printer, ya untuk sharing printer hal yang pertama kali harus kita lakukan adalah menyeting ip address pada setiap komputer yang akan anda gunakan untuk sharing. untuk setting ip anda lihat di bawah ini :

Pertama-tama anda masuk ke Control Panel lalu klik Network and Internet.


Lalu anda klik Network and Sharing Center.


Setelah itu anda klik Local Area Connection.


Lalu klik Properties.


Lalu klik Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4).


Selanjutnya anda klik Use the following IP address. lalu anda isikan ip seperti di bawah ini, untuk default gateway sebenarnya tidak anda isi juga tidak apa-apa karena cuma kita gunakan untuk sharing. Jika sudah selesai setting ipnya anda klik OK.


Jika muncul seperti di bawah ini anda klik


Lalu pada PC lainnya anda setting ipnya seperti di bawah ini, dan untuk digit terakhir pada ip address jangan sampai anda isikan angka yang sama dengan IP address pada pc sebelumnya yang anda isikan tadi.


Setelah selesai menyetting ip nya kita lanjut untuk sharing printernya. Untuk sharing printer pertama-tama anda masuk ke Device and Printers terlebih dahulu.


Lalu pada printer yang anda ingin sharing anda klik kanan dan pilih Printer properties.


Setelah itu anda klik sharing dan centang pada bagian Share this printer dan centang juga pada bagian Render print jobs on client computers lalu klik OK.


Setelah itu pada pc lainnya anda ketikkan ip pc yang printernya sudah anda sharing tadi. contoh seperti di bawah ini.


lalu akan muncul printer yang anda sharing tadi dan klik kanan, lalu klik connect.


setelah itu anda coba print dan pilihlah printer yang anda sharing tadi biasanya printernya disertai ip address.


Sekian semoga yang sedikit ini dapat bermanfaat dan jika ada kata-kata yang berkenan saya mohon maaf.

Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Comments

Popular posts from this blog

Lab 68 Arti Lambang Simple Queue

Lab 68 Arti Lambang Simple Queue Pada lab kali ini saya akan membahas tetang beberapa arti lambang pada simple queue. perlu anda ketahui  bahwa lambang berwarna pada simple queue memiliki arti. untuk mengetahuinya anda lihat di bawah ini : 1. Warna Merah, warna ini berarti bahwa penggunaan bandwidth pada klient sangat tinggi atau maximum. 2. Warna Kuning, warna ini berarti bahwa penggunaan bandwidth pada klient sedang atau setengah dari max limitnya. 3. Warna Hijau, warna ini berarti penggunaan bandwidth pada klient sangat sedikit ataupun dibawah setengah dari max limit yang diberikan. Sekian lab kali ini semoga yang sedikit ini dapat bermanfaat jika ada kurang lebihnya saya mohon maaf sekian trimakasih. Wassalamu'alaikum Wr. Wb.

Pengertian Dan Cara Kerja CD/DVD-ROM

Pengertian Dan Cara Kerja CD/DVD-ROM CD-ROM adalah sebuah piringan kompak dari jenis piringan optik (optical disc) yang dapat menyimpan data. Ukuran data yang dapat disimpan saat ini bisa mencapai 700MB atau 700 juta bita. Today Deal $50 Off : https://goo.gl/efW8Ef ROM adalah singkatan dari Read Only Memory yang artinya penyimpan data yang hanya bisa dibaca. Jadi CD-ROM hanya bisa digunakan untuk membaca data, tidak dapat digunakan untuk menyimpan data. Namun saat ini, ada alat serupa yang dapat digunakan untuk menulis / menyimpan data ke sebuah CD. Namanya CD-RW (CD Read and Write atau CD baca dan tulis). Fungsi CD ROM dan DVD ROM Fungsi dari CDROM dan DVDROM Drive: Untuk membaca data dari sebuah Compact Disc (CD). Terdiri dari 2 jenis : CD/DVD R (Hanya mampu membaca data) CD/DVD RW (Mampu membaca & menulis data) Biasanya piringan CD-ROM berwarna perak. Proses pembuatannya adalah dengan cara menaruh selembar lapisan plastik yang telah disinari

Cara mengatasi Troubleshooting pada hardware dan software

Troubleshooting Hardware dan Software pada Komputer   Troubleshooting Pengertian Troubleshooting Troubleshooting adalah suatu cara untuk mencari suatu masalah dan menyelesaikannya secara sistematis. Troubleshooting dibagi menjadi dua yatu troublesh Troubleshooting Hardware Troubleshooting hardware biasanya ditandai dengan komputer tidak dapat menyala, monitor mati dan lain sebagainya. Sedangkan troubleshooting software ditandai dengan lambatnya kinerja komputer dan lain-lain. Meski tidak menutup kemungnkinan juga gejala-gejala lambatnya komputer terjadi tidak hanya pada software tetapi juga troubleshooting hardware. Berikut ini adalah kode analisa suara troubleshooting tersebut : Bunyi ‘beep’ pendek 1 kali, artinya sistem telah melakukan proses Boot dengan baik. Bunyi ‘beep’ pendek 2 kali, artinya ada masalah pada konfigurasi atau seting pada CMOS. Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 1 kali, artinya ada masalah pada Motherboard atau